
Assalamualaikum wr.wb
1. Setan membisikan pertanyaan “gila”
Maksudnya adalah setan membisikkan
dalam hati agar kita memikirkan hal-hal yang berkaitan dengan ketuhanan. Ibnu al
Jauji meriwayatkan bahwa setan menggoda manusia dengan membisikkan pertanyaan, “Siapa
yang menciptakan manusia?”, maka dijawab “Allah”. Lalu setan membisikkan lagi
pertanyaan “Siapakah yang menciptakan alam semesta?”, maka dijawab “Allah”.
Kemudian setan membisikan lagi
pertanyaan, “Lantas siapa yang menciptakan Allah?” inilah yang dimaksud dengan
pertanyaan gila. Karena meladeni setan dalam hal ini sama dengan orang gila. Kita
sendiri yang rugi. Karena, kita bisa terjerumus pada perbuatan syirik, atau
paling tidak kita menjadi was-was.
Rosulullah saw, mengajarkan kepada
kita, ketika terasa dalam hati kita terembus pertanyaan yang berkaitan dengan
Allah, maka segeralah ucapkan, “ Amantu billahi wa rosulihi” (aku beriman
kepada Allah dan Rosul-Nya)
Kemudian jangan dilayani pertanyaan
yang berasal dari bisikan setan itu. Itu adalah strategi dan perangkap setan
untuk menjerat manusia pada kemusyrikan. Abaikan saja. Anggap angina lalu
seperti peribahasa anjing menggonggong kafilah berlalu. Biarkan saja setan
terus menggonggong mengembuskan pertanyaan-pertanyaan gila itu, tetapi kita
juga tetap tidak pernah melayaninya. Segera alihkan pikiran untuk memikirkan
hal lain. ketika kita tidak melayaninya, maka bisikan itu akan hilang dengan
sendirinya.
Intinya jangan menuruti bisikan
setan untuk memikirkan hal-hal tentang dzat Allah. Karena akal pikiran manusia
kita tidak akan pernah mampu menjangkaunya. Akal pikiran kita terbatas ruang
dan waktu. Sedangkan Allah itu tidak terbatas dan tidak terikat ruang dan
waktu. Karena itu mana mungkin sesuatu yang terbatas (definite) mampu
memikirkan dzat yang tidak terbatas (undefinite).
Rosulullah SAW mengingatkan,”
Berpikirlah tentang ciptaan-ciptaan Allah, dan jangan berpikir tentang dzat
Allah” (HR Ahmad).
Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum wr.wb
Sivma
Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum wr.wb
Sivma
0 komentar:
Posting Komentar