
Assalamualaikum wr.wb
Maksudnya setan menanamkan rasa
was-was pada jiwa manusia. Biasanya dalam hal-hal yang berkaitan dengan
pelaksanaan ibadah. Misalnya, ada orang yang ketika melaksanakan solat,
takbiratul ihramnya berulang—lang sampai lebih dari lima kali. Kenapa? Karena orang
tersebut terpedaya oleh was-was yang diembuskan setan.
Setan membisikan dalam hatinya bahwa
takbiratul ihramnya tidak sempurna, sehingga harus diulang. Kalu tidak diulang
maka solatnya tidak sah. Karena takbiratul ihram merupakan salah satu rukun
solat. Akhirnya orang tersebut mengiyakan, sehingga mengulangi takbiratul
ihramnya berulang kali, karena setan terus membisikan was-was.
Setan bukan hanya menggoda orang
yang tidak paham ilmu agama, namun juga menggoda orang yang paham ilmu agama.
Ada seseorang yang pernah melapor kepada Imam Al-Ghozali bahwa seseorang yang
melakukan wudhu atau takbiratul ihram berulang-ulang karena ihtiyat
(kehati-hatian agar ibadah menjadi sempurna). Imam al-Ghozali meembantahnya, “Hal
itu bukan didorong oleh rasa ihtiyat, akan tetapi karena kebodohan pelakunya
yang menuruti bisikan setan”
Contoh lain adalah orang yang was-was
dalam berwudhu, sehingga dia berulang-ulang berwudhu , dia melakukan
pemborosan air. Padahal rosulullah telah mengingatkan kita agar jangan boros
dalam menggunakan air meski untuk kepentingan wudhu sekalipun. Dan al-quran pun
mengingatkan kita bahwa pemboros itu adalah saudara setan (Qs. Al-Isra :26-27).
semoga bermanfaat
wassalamualaikum wr.wb
Sivma
semoga bermanfaat
wassalamualaikum wr.wb
Sivma
0 komentar:
Posting Komentar