Minggu, 06 Januari 2013
Masa Lalu
termenung aku didalam sebuah kasur empuk
berselimutkan selimut tebal dengan penuh kehangatan
menjaga ku dari dinginnya angin malam
yang menembus pori-pori kulit ini
meratapi semua hal yang pernah mengalir
dikehidupan ini dan dibatin ini
masa lalu yang penuh dengan cobaan dan rintangan
penuh dengan air mata
penuh dengan canda tawa
penuh dengan kenangan manis
penuh dengan kenangan pahit
dan penuh dengan senyuman
tak ku sangka semua itu
telah mengalir deras
hingga tak sadar ku telah melaluinya
dengan kecerobohan dan kecermatan
dengan jatuh bangunnya raga ini
dan dengan air mata dan sebuah keikhlasan
Categories
Puisi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar