Assalamualaikum wr.wb
Hai readers, pernah gak sih ketika kalian mengalami suatu
permasalahan dalam hidup ini, lalu pikiran kalian berisi mengenai hal-hal yang
negatif. Hal negatif ini berbeda dengan suudzon. namun hal negatif
ini lebih mengarah kepada penilaian pada diri kalian sendiri. Jadi kayak auto
mikir kalo hal negatif yang terjadi dalam hidup ini, disebabkan oleh
kehadiranmu. Admin kasih contoh konkretnya ya. Misal ada pertandingan voli,
lalu tim tersebut mengalami kekalahan. lalu kalian sebagai anggota tim tersebut
langsung auto mikir kalo kekalahan itu disebabkan olehmu. Tanpa berpikiran
rasional bahwa semua tim ikut bertanggung jawab atas kekalahan ataupun
kemenangan suatu tim. Berikut merupakan jenis-jenis dari NAT (negative
automatic thought):
1 All or nothing thinking
Keadaan
dimana klien menilai dirinya sendiri, orang lain, situasi, dan dunia pada
kategori yang ekstrim, absolut, dan tidak realistik.
2 Personalization and blame
Personalization
adalah keadaan dimana seseorang menyalahkan dirinya dan merasa bertanggung
jawab atas segala kesalahan yang terjadi. Blame merupakan kebalikannya. Blame
adalah keadaan dimana seseorang menyalahkan orang lain atas sebuah kesalahan
dan dia tidak memiliki andil terhadap kesalahan tersebut.
3 Catastrophizing (fortune
telling)
Keadaan
dimana seseorang memprediksikan masa depan secara negatif dan mempercayai bahwa
keadaan akan menjadi buruk.
4 Emotional reasoning
Keadaan
dimana seseorang mengambil kesimpulan hanya berdasar pada apa yang dirasakan
dan mengabaikan bukti yang menunjukkan hal yang sebaliknya.
5 Should or must statements
Keadaan
dimana seseorang memiliki pikiran yang tetap tentang bagaimana dia dan dunia
yang seharusnya. Jika keadaan itu tidak dapat dicapai, orang tersebut akan
merasa tertekan.
Mental filter (selective
abstraction)
Keadaan
dimana seseorang hanya memperhatikan satu bagian kecil yang buruk dari
keseluruhan sebuah gagasan atau peristiwa.
7 Disqualifying or discounting
the positive
Keadaan
dimana seseorang mengabaikan hal-hal positif dari setiap situasi yang
dialaminya.
8 Overgeneralization
Keadaan
dimana seseorang berpikir bahwa sekali dia mengalami hal yang tidak
menyenangkan, hal itu akan terus terjadi.
9 Magnification and
minimization
Keadaan
dimana ketika seseorang menilai dirinya, orang lain, maupun dunia, hal negatif
yang kecil akan dibesar-besarkan.
1 Labelling
Keadaan
di mana seseorang membeli label atau julukan negatif pada diri sendiri maupun
orang lain.
1 Jumping to conclusions
Keadaan
dimana seseorang berpikir bahwa hal apapun akan berakhir negatif, tanpa mempertimbangkan
bukti apapun atau bahkan pada saat bukti-bukti menunjukkan hal sebaliknya
(positif).
- Mind reading, seseorang berpikir bahwa dia tau apa yang orang lain pikirkan dan tidak mempertimbangkan kemungkinan lain yang masuk akal
- Fortune
telling, seseorang memprediksikan bahwa kejadian-kejadian di masa depan
akan buruk.
NAT ini termasuk gangguan pada pola pikir yang memerlukan
penanganan khusus. Misal dengan diberikan konseling atau jika sudah parah, maka
akan dilakukan terapi oleh terapis. Jadi coba cek kepada diri kita, apakah
pikiran kita sering mengalami NAT?
ref : Pak
Arif
Semoga
bermanfaat
Wassalamualaikum
wr.wb
sivma.
0 komentar:
Posting Komentar